Upacara Pelepasan Pelajar Indonesia Yang Sudah Mendapat Beasiswa Pemerintah Tiongkok Tahunan 2015/2016 serta Silaturahmi Palajar Indonesia Ke Tiongkok hari Selasa lalu (18 Agustus) diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia di Ballroom Gedung Kedubes yang sudah dihias lentera merah dan penuh dengan suasana meriah, dengan dihadiri oleh 20 pelajar dan belasan orang keluarga mereka yang berasal dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali serta Kalimantan, Sumatra dan Sulawesi serta 80 wakil dari Perhimpunan Persahabatan Alumni Tiongkok Indonesia (PERHATI), Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin (BKPBM), Pusat Bahasa Mandarin Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) dan berbagai media.
Duta Besar Tiongkok Xie Feng di depan upacara tersebut telah menganugrahi surat penerimaan universitas kepada 20 pelajar Indonesia yang akan melanjutkan pendidikan ke Tiongkok dengan dukungan beasiswa pemeirntha Tiongkok serta mengambil foto bersama dengan mereka satu demi satu. Duta Besar Xie Feng dalam sambutannya mengucapkan selamat HUT ke-70 RI yang jatuh pada hari Senin lalu (17 Agustus) kepada para hadirin, dan mengucapkan selamat kepada 20 penerima beasiswa pemerintah Tiongkok tersebut! Duta Besar Xie Feng menghargai semangat belajar 20 mahasiswa Indonesia tersebut dengan mengutip pepatah "Tuntutlah ilmu walaupun sampai ke negeri China" dari Nabi Muhamad SAW. Dikatakannya, 20 pelajar tersebut telah menampakkan diri dari 200 lebih pelamar beasiswa pemerintah Tiongkok dengan upaya dan kemampuan mereka sendiri, dan segera akan melanjutkan pendidikan ke universitas di kota Beijing, Shanghai, Tianjin, Nanjing, Wuhan dan kota-kota lainnya di Tiongkok. Itu patut dirayakan! Itulah salah satu kesempatan baik yang sulit diperoleh untuk belajar ilmu pengetahuan dan memperluas wawasan, dan juga proses yang berharga untuk menghayati kehidupan dan memperkaya pengalamannya. Para pelajar pasti akan mencapai prestasi pembelajaran yang baik!
Duta Besar Xie Feng menegaskan, Kini, hubungan Tiongkok-Indonesia sedang berada pada salah satu periode terbaik dalam sejarah. Saling kepercayaan politik antara kedua negara semakin meningkat, kerja sama ekonomi dan perdagangan semakin pragmatis dan mendalam serta pertukaran people-to-people juga semakin aktif. Pertukaran kedua negera di bidang pendidikan juga memperlihatkan momentum baik. Menurut statistik, jumlah pelajar Indonesia yang melanjutkan pendidkan ke Tiongkok pada tahun 2014 sudah tercatat 13689 orang, dan 489 orang di antaranya didukung oleh berbagai jenis beasiswa pemerintah Tiongkok. Sedangkan, jumlah pelajar Indonesia di Tiongkok pada tahun 2010 hanya tercatat 9539 orang, dan hanya 222 orang penerima beasiswanya. Tahun-tahun belakangan ini, jumlah pelajar Tiongkok yang melanjutkan pendidikan ke Indonesia juga semakin meningkat. Khususnya China-Indonesia High-Level People-to-People Exchange Mechanism yang sudah dibentuk pada Bulan Mei lalu itu telah membuka prospeksi luas bagi pertukaran pendidikan antara Tiongkok dan Indonesia. Dapat dikatakan bahwa pertukaran pendidikan dan kebudayaan antaran kedua negara cukup besar potensinya dan cemerlang masa depannya.
Duta Besar Xie Feng mengajukan 3 butir harapan kepada para pelajar. Pertama, mengharapkan mereka dapat secepatnya menyesusaikan diri dengan cuaca dan makanan di Tiongkok, menikmati pembelajaran di Tiongkok dengan badan sehat dan kondisi baik; Kedua, mengharapkan mereka dapat rajin belajar supaya dapat membangun negara Indonesia yang lebih indah dengan pengetahuan yang sudah dipelajari di Tiongkok; Ketiga, mengharapkan mereka banyak berkunjung di berbagai tempat Tiongkok, banyak mengenal sahabat Tiongkok dan menghayati kebudayaan Tiongkok sehingga dapat menjadi duta persahabatan Tiongkok-Indonesia dan berkontribusi kepada persahabatan turun-temurun Tiongkok-Indonesia!
Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti), Intan Ahmad dalam sambutannya menyatakan terima kasih kepada pemerintah Tiongkok yang telah menyediakan beasiswa kepada pelajar Indonesia. Beliau mengharapkan kedua negara dapat meningkatkan lebih lanjut kerja sama di bidang pendidikan dan membina semakin banyak tenaga ahli untuk membangun negara. Beliau mengucapkan selamat kepada para pelajar dengan mengharapkan mereka belajar dan berhidup di Tiongkok dengan sebaik-baiknya.
Putri Junlia, seorang wakil pelajar yang akan melanjutkan pendidikannya ke Universitas Tsinghua menyatakan akan rajin belajar ilmu, memperluas wawasan, banyak berteman, dan menghayati budaya Tionghoa, dalam rangka berkontribusi kepada persahabatan Tiongkok-Indonesia.
Lestari Puspitaningsih, seorang wakil dari PERHATI menceritakan pengalaman pembelajarannya di Tiongkok dan mengharapkan adik-adik dapat mencapai presitasi pembelajaran di Tiongkok dan mempunyai karir yang cemerlang pada masa depan.
Konselor Kebudayaan Kedutaan Besar Tiongkok, Jin Hongyue mengumumkan daftar nama 20 pelajar Indonesia yang mendapat beasiswa pemerintah Tiongkok tahunan 2015/2016. Pajabat dan staf dari seksi politik, konsuler dan tata usaha Kedubes juga menghadiri upacara tersebut.
